PETUGAS K3 PEMANTAU LINGKUNGAN KERJA – Sertifikasi Kemnaker

PETUGAS K3 PEMANTAUAN LINGKUNGAN KERJA

DESKRIPSI:

Ketika perusahaan menerapkan perundangan dan perturan K3 (seperti SMK3, OHSAS 18001, ISO 31000, IS00 2200 dan lain-lain) maka pemantauan lingkungan kerja penting dilakukan untuk tujuan spesifik antara lain: Memenuhi persyaratan internal dan eksternal, bahan untuk perancangan, pengendalian proses, pembuktian dalam proses hukum, penelitian dll. Agar hasil pemantauan -baik yang dilakukan oleh pihak internal maupun eksternal perusahaan- tersebut dapat dipertanggungjawabkan objektivitas dan validasinya maka pemantauan haruslah dilakukan dengan prinsip, teknik, sumber daya manusia yang kompeten dan prosedur yang benar dengan memperhatikan tujuan pemantauan, baku mutu lingkungan, sampling (prosedur, teknik, lokasi pengambilan dan penanganan), satuan-satuan dalam pemantauan dll.

Hasil pemantauan seperti inilah yang dapat digunakan untuk melihat kesesuaian (compliance) antara kinerja lingkungan kerja  perusahaan dengan peraturan yang berlaku dan untuk mengukur kinerja program lingkungan kerja, sehingga dapat ditentukan tindak lanjut dan perbaikan yang perlu dilakukan oleh perusahaan. Hasil pemantauan ini digunakan untuk membuat laporan pemamtauan lingkungan kerja baik mandatory Laporan ke Dinas Tenaga Kerja ( provinsi, Kab/kota) dan Kemnakertrans  (pusat)) maupun yang voluntary (laporan tahunan ke publik). Disamping itu juga dapat digunakan sebagai bukti hukum dalam menghadapi complaint dan tuntutan dari stakeholders lingkungan (pemerintah, LSM, masyarakat, asuransi, dll).

Jadwal Sertifikasi Petugas K3 Pemantau Lingkungan Kerja 2024

• 15 - 20 Januari
• 19 - 24 Februari
• 04 - 09 Maret
• 22 - 27 April
• 13 - 18 Mey
• 10 - 15 Juni
• 01 - 06 Juli
• 05 - 10 Agustus
• 09 - 14 September
• 21 - 26 Oktober
• 04 - 09 November
• 09 - 14 Desember

TUJUAN

1.  Peserta pelatihan mendapat gambaran dan memahami teknik pemantauan kualitas lingkungan (air, udara, debu, kebisingan, B3, dll) secara benar.
    Peserta pelatihan mampu merencanakan program pemantauan kualitas lingkungan perusahaan
    Peserta pelatihan mampu melakukan analisis hasil pemantauan tersebut

PESERTA
Peserta pembinaan adalah calon petugas pemantau LK. dan dapat melaksanakan Permenakertrans 13/2011

METODA
Ceramah, tanya jawab, diskusi, studi kasus, praktek  dan simulasi pengukuran lingkungan kerja

 

CAKUPAN MATERI:
A.    KELOMPOK DASAR

1. Perundangan dan peraturan K3 yang terkait Pemantauan Lingkungan kerja
2. PP 50 th 2012
3. Faktor-faktor bahaya lingkungan kerja
4. Penyusunan sampling strategy Monitoring lingkungan kerja

B.  KELOMPOK INTI
1.GAS DAN UAP

a.  Pengenalan
b.  Peralatan yang diperlukan: Passive samplers, Pumps, Colourimetric detector tube
c.  Kalibrasi
d.  Pengukuran gas secara aktive dan passive sampling
e.  Praktek pengukuran gas  dan Diskusi hasil pengukuran

2.  DEBU
a.  Pengenalan
b.  Peralatan yang diperlukan: Filters, Sampling Holders, Sampling pumps, Teknik pemilihan filters dan filters holders untuk debu yang spesifik dan fume,
c.  Kalibrasi rotameter
d.  Pengukuran debu total dan debu respirable, serta fume
e.  Praktek pengukuran debu & fume serta diskusi hasil pengukuran

3.  PANAS
a.  Pengenalan  
b.  Peralatan yang diperlukan: Dry bulb thermometer, Wet bulb thermometer,Sling psychrometer
c.  Pemakaian thermometer chart
d.  Pemakaian globe thermometer
e.  Pemakaian psycrometric chart
f.  Pengukuran panas lingkungan
g.  Praktek pengukuran panas lingkungan dan diskusi hasil pengukuran

4.  VENTILASI
a.  Pengenalan
b.  Peralatan yang diperlukan:  Barometer,Pitot Tube
c.  Pengukuran gerak udara di dalam duct
d.  Pengukuran tekanan pada sistem ventilasi
e.  Pengukuran kemampuan isapan inlet(capture velocity dan hood velocity)
f.  Praktek pengukuran gerak udara dan tekanan udara di sistem ventilasi   dan diskusi hasil pengukuran

5.  KEBISINGAN
a.  Pengenalan
b.  Peralatan yang diperlukan: Sound level Meter, Noise Dosi Meter, Sound Intensity Analyzer
c.  Kalibrasi
d.  Praktek Pengukuran kebisingan dan diskusi hasil pengukuran

6.  PENERANGAN
a.  Pengenalan
b.  Peralatan yang diperlukan:  Lux Meter
c.  Merancang penerangan kerja  
d.  Teknik pengukuran penerangan
e.  Praktek pengukuran penerangan dan diskusi hasil pengukuran

7.  ERGONOMI
a.  Pengenalan dan konsep dasar ergonomi.
b.  Praktek Analisa tugas dan survey gejala ergonomi

8.  PEMERIKSAAN BIOLOGIS
a.  Pengenalan bahaya biologis
b.  Penilaian risiko bahaya biologis

9. EVALUASI
a. Teori
b.  Praktek
c.  Penutupan

INSTRUKTUR:  instruktur training ini adalah praktisi dan akademisi dan dari Kemnaker RI
TEMPAT TRAINING:  Jakarta
DURASI TRAINING:  6 (enam) hari (jam 08.00 – 17.00)

 
PERSYARATAN PESERTA :
Soft copy Ijazah Terahir
Soft copy Pas Photo Peserta
Soft copy KTP

FASILITAS UNTUK PESERTA :
Modul Training
Sertifikat dari Kemenakertrans RI, kartu anggota K3 dan SKP(Surat Keputusan Penunjukkan dari Kemenakertrans RI)(disesuaikan dengan ketentuan yang berlaku dari kemenakertrans RI)
ATK: Blocknote dan Ballpoint
T-Shirt
Ransel
Foto Training
Ruangan Training fasilitas Full AC dan multimedia
Lunch dan dua kali coffeebreak
Instruktur yang qualified dari kemenakertrans RI dan dari praktisi serta akademisi
Transportasi untuk peserta dari penginapan peserta ke hotel tempat training PP (jika minimal peserta dari satu perusahaan yang sama ada 4 peserta)

  Facebook : https://www.facebook.com/cigma.ind